Warna Poleng

Warna poleng mengacu pada kotak-kotak hitam dan putih, warna yang menonjol di seluruh Pulau Bali. Dalam konteks simbolis, warna poleng (hitam dan putih) adalah representasi dari kebaikan dan kejahatan dalam bentuk yang paling sederhana. Warna kain ini sering dikenakan oleh orang-orang Bali yang bertanggung jawab keamanan di tradisional dan perayaan keagamaan yang disebut Pecalang. Kain poleng juga digunakan untuk menutupi tempat-tempat suci Hindu spesifik dan patung-patung di dalam kompleks Pura yang diyakini untuk menangkal kekuatan negatif dan bertindak sebagai pengaman atau penjaga.
Dalam perkembangan selanjutnya kain dengan corak warna ini sering digunakan untuk menutupi pilar-pilar bangunan sebagai hiasan pemanis. Karena keidentikan warna ini dengan Bali, kemudian untuk mengesankan suatu bangunan atau tempat agar bernuansa Bali maka digunakanlah kain bercorak warna poleng ini untuk menghiasi beberapa elemen dalam bangunan atau tempat tersebut.
Demikian sekilas mengenai warna poleng dan hubungan warna ini dengan Pulau Bali, semoga bermanfaat.